Metode Penulisan Ilmiah

halo! kali ini saya akan membahas tentang Metode Penulisan Ilmiah, seperti yang dibahas oleh dosen saya hari ini.

Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam Penulisan Ilmiah yaitu;

• Integrity: tidak ada penipuan dan plagiarisme
• Scientific Thinking: tidak ada lompatan ide, memakai penggunakan citation, quotation, paraphrase, reference, seriation, table & figure dan ketepatan menjawab ujian.
• Writing Skills: ketepatan penggunaan yang ada di Scientific Thinking, penggunaan EYD(in), struktur kalimat (SPOK), concise dalam penulisan kalimat/alinea dan format penulisannya. 
• Motivation: tidak ada namanya keterlambatan atau menunda-nunda, tulisan dapat dimuat dalam blog dan selalu aktif.
• Teamwork: selalu aktif dalam diskusi.

Mengapa Menulis? 

Untuk mendokumentasikan pemikiran dan pernyataan, mengembangkan diri, mengekspresikan diri, mengeksplorasi kemampuan kita dan untuk memberikan insipirasi pada diri kita maupun orang lain. 

Publish or Perish yaitu Seorang ilmuan akan diakui kehadirannya melalui tulisan-tulisan. 

ilmuan sama artinya dengan orang-orang yang "berfikir dengan tangannya". 

Karya Tulis adalah uraian atau laporan mengenai kegiatan, temuan, atau informasi yang berasal dari data primer atau sekunder, serta disajikan untuk tujuan serta sasaran tertentu. 

Karya Tulis Ilmiah, hasil konstruksi pemikiran yang dituangkan serta dirumuskan secara eksplisit dalam bentuk kegiatan yang dapat dipertanggungjawabkan secara logis, sistematis, dan jujur. Karya Tulis Ilmiah disusun berdasarkan prinsip ilmu dan kajian ilmiah (pendekatan, metode)

Perolehan dan pengumpulan informasi;

informasi didapatkan dari data primer dan sekunder. data primer didapatkan dan dikumpulkan langsung serta belum diolah sumbernya (pengujian/tes, kuesioner, wawancara atau pengamatan) sedangkan data sekunder dikumpulkan dan diolah orang lain (dokumen, hasil penelitian, jurnal, majalah atau buku). 

Utamakan penggunaan bahan pustaka dari sumber yang dapat dipertanggungjawabkan keilmiahannya (jurnal, ensiklopedia, kamus, textbook). sedapatnya gunakan sumber pertama atau sumber asli karena dapat menimimalkan bias interpretasi. 

Bentuk-bentuk: kajian ilmiah, penelitian ilmiah atau karya nyata yang bernilai ilmiah

Hakekatnya: mengembangkan ilmu pengetahuan demi kepentinga manusia. 

Tulisan harus mempunyai pola yan terorganisasi dengan baik dan mengembangkan ide utama. tulisan juga harus didukung dengan bukti, ilustrasi, atau detail lain yang dibutuhkan untuk memenuhi tujuan bagi pembacanya. 

Tulisan harus mempunyai kalimat dan paragraf yang jelas, dapat dibaca, dan memenuhi tujuan. 

-sebuah kalimat terdiri atas ± 20 kata

-sebuah paragraf terdiri atas ±  100 kata

-sebuah paragraf terdiri atas ±  5-6 kalimat

Tulisan harus mengikuti aturan tata bahasa, tanda baca, dan pendokumentasian yang diharapkan. 

Sekian post kali ini, semoga bermanfaat dan maaf bila ada kekurangan! :)