Background

Thursday, January 15, 2015

Abstrak

HUBUNGAN ANTARA PEMAKAIAN KOSMETIK DENGAN RASA PERCAYA DIRI PEREMPUAN

Tasya Anindita (1801446153)
Jurusan Psikologi
Fakultas Humaniora, Universitas Bina Nusantara

ABSTRACT

The purpose of this research is to examine the correlation between the use of cosmetics and self-confidence in women. One of the factors is that cosmetic has become a vital element in a woman’s wellness. Beauty is perceived to be crucial in woman’s life. Every woman has her own definition of beauty. It is a combination of qualities, such as shape, color, or form, which pleases the aesthetic senses, especially the sight. The use of cosmetic plays a big role in human development from ancient civilization until the current era. Cosmetic has been a part of woman’s lifestyle. There is a certain relationship between the use of cosmetics and woman’s self-confidence, as woman will believe that they would look more attractive in their society. Factors such as television and social media have managed to encourage more women to wear make-up, because the definitions of beauty that are exposed in the media are those wearing cosmetic products. Therefore, it is believed that the use of cosmetic products automatically increases the self-confidence level in every woman.

semoga bermanfaat bagi yang membutuhkan! :)




Wednesday, January 14, 2015

Etika Penulisan

haloo, kali ini saya akan membahas tentang Etika Penulisan. topik kali ini tidak jauh dari topik sebelumnya, topik ini masih mengitari tentang Karya Tulis.

Lebih daripada masalah teknis penulisan itu sendiri.

  • apa yang seharusnya dilakukan dan yang tidak
  • lebih menyentuh hati daripada nalar pikiran
  • ranah etika, kejujursan dan penghormatan
"be honest or perish"

Dalam dunia akademik/ilmiah, kegiatan dibangun atas dasar kepercayaan (trust)
kepercayaan dari pada peneliti maupun kepercayaan dari masyarakat. kepercayaan tersebut akan terpelihara jika perilaku komunitas ilmiah mengikuti etika ilmiah yang berlaku dan tercermin dalam tulisan ilmiahnya. 

Permasalahan etika ilmiah/penelitian ada 3, Fabrikasi, Falsifikasi dan Plagiarisme.
  • Fabrikasi adalah mengarang data, eksperimen atau informasi yang signifikan dalam mengusulkan, melakukan atau melaporkan penelitian.
  • Falsifikasi adalah mengubah atau mengaburkan data atau eksperimen atau mengaburkan sesuatu yang signifikan.
  • Plagiarisme adalah kegiatan mengakui karya tulis orang lain sebagai karyanya sendiri atau tanpa menyebutkan sumber darimana pendapat/karya tersebut diambil.

Metode Penulisan Ilmiah

halo! kali ini saya akan membahas tentang Metode Penulisan Ilmiah, seperti yang dibahas oleh dosen saya hari ini.

Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam Penulisan Ilmiah yaitu;

  • Integrity: tidak ada penipuan dan plagiarisme
  • Scientific Thinking: tidak ada lompatan ide, memakai penggunakan citation, quotation, paraphrase, reference, seriation, table & figure dan ketepatan menjawab ujian.
  • Writing Skills: ketepatan penggunaan yang ada di Scientific Thinking, penggunaan EYD(in), struktur kalimat (SPOK), concise dalam penulisan kalimat/alinea dan format penulisannya. 
  • Motivation: tidak ada namanya keterlambatan atau menunda-nunda, tulisan dapat dimuat dalam blog dan selalu aktif.
  • Teamwork: selalu aktif dalam diskusi.
Mengapa Menulis? 
Untuk mendokumentasikan pemikiran dan pernyataan, mengembangkan diri, mengekspresikan diri, mengeksplorasi kemampuan kita dan untuk memberikan insipirasi pada diri kita maupun orang lain. 

Abstrak

Hai! kali ini saya ingin membahas tentang Abstrak karena kebetulan saya telah diberi tugas untuk membuat Abstrak untuk Karya Tulis.

Abstrak adalah sebuah ringkasan atau gambaran secara keseluruhan tentang sebuah karya tulis yang ditujukan untuk membantu pembaca agar dapat memahami dengan mudah tentang tujuan dari penulisannya. Abstrak tidak memiliki jumlah yang banyak, rata2 abstrak terdiri dari 150-300 kata. tujuan lain dari abstrak adalah Informatif, Deskriptif dan Modular. 


Tujuan :

Pendekatan Psikologi Indigenous merupakan faktor penting dalam memahami sikap permissiveness terhadap perilaku seks pranikah sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku sesuai dengan konteks budaya setempat. Premarital seksual permissiveness adalah suatu sikap individu terhadap perilaku seksual pranikah yang dibagi kedalam empat kategori.

Literature Research

halo! kali ini saya akan membahas salah satu tugas yang diberikan oleh dosen saya yaitu untuk me-review salah satu bab dalam Buku The Psychologi's Companion. Saya memutuskan untuk membahas bab ke-3 yaitu tentang Literature Research. Saya memilih bab ini karena kebetulan saya mendapatkan tugas untuk membuat sebuah karya tulis. Dan ini sangat membantu dalam membuat karya tulis untuk dasar-dasar yang harus diketahui. 

Jika anda menulis review (ulasan) atau mengerjakan makalah penelitian eksperimen, salah satu faktor yang sangat penting adalah penulisan sastra. Apalagi pada zaman yang sudah modern ini. Sekarang kita dapat mendapatkan berbagai informasi yang beragam dengan berbagai cara. Seperti dari buku atau dari internet. Dalam bab ini, kita akan membahas tentang berbagai jenis ahan yang dapat digunakan dan ada penguraian fungsi bibliografi.

3.1 Reference Materials
Bahan referensi merupakan hal yang harus diketahui oleh penulis makalah Psikologi maupun lainnya. beberapa sumber yang dapat dipakai yaitu;
Almanacs: almanac adalah publikasi yang berisi informasi dan statistic dalam beragam topik.

Wednesday, November 12, 2014

Pertemuan VI

Halo, kali ini saya akan membahas tentang Fallacia.

Fallacia adalah kesalahan atau kesesatan pemikiran dalam logika, bukan kesalahan fakta, tapi kesalahan atas kesimpulan karena penalaran yg tidak sehat.

Ada 2 Jenis yaitu;


1. Kesesatan Formal = Kesesatan yang terjadi karena pelanggaran norma, prinsip dan kaidah. 

Contoh: semua penodong berwajah seram
             semua pengamen berwajah seram.
             Jadi, semua pengamen adalah penodong.

2. Kesesatan Informal = Kesesatan yang terjadi dalam penggunaan bahasa. 

a. penempatan kata depan yang keliru 
contoh: Antara hewan dan manusia memiliki perbedaan

b. mengacau posisi subjek atau predikat
contoh: Karena tidak mengerjakan PR, guru menghukum anak itu.

c. ungkapan yang keliru
conoth: Penjahat kawakan itu berhasil diringkus polisi minggu lalu.

d. amfiboli / sesat karena struktur kalimat bercabang
contoh: susi, anak Pak Anto yang sakit jiwa kabur dari rumah.

Pertemuan V

hai, kali ini saya akan membahas tentang kisi-kisi Ujian Tengah Semester. Saya mendapatkan tugas untuk membahas Filsafat Yunani dan Modernisme. berikut penjelasannya

Filsafat Yunani

Periode filsafat yunani, merupakan periode terpenting dalam sejarah peradaban manusia. Hal ini disebabkan karna pada saat itu terjadi perubahan pola piker misosentris yaitu (pola pikir yang sangat mengandalkan mitos untuk menjelaskan fenomena alam).

Pada periode ini muncul lah filsuf pertama yang mengkaji tentang asal usul alam yaitu Thales(624-546 SM). Pada masa itu, ia mengatakan bahwa asal alam adalah air karena unsur terpenting bagi setiap makhuk hidup adalah air.

Sedangkan Heraklitos berpendapat bahwa segala yang ada selalu berubah dan sedang manjadi. Ia mempercayai bahwa arche  (asas yang pertama dari alam semesta) adalah api. Api dianggapnya sebaga lambang perubahan dan kesatuan. Api mempunyai sifat memusnahkan segala yang ada dan mengubah sesuatu tersebut menjadi abu atau asap. Sehingga Heraclitos menyimpulkan bahwa yang mendasar dalam alam semesta ini adalah bukan bahannya, melainkan aktor dan penyebabnya, yaitu api.